Rabu, 22 Oktober 2008

HARAPAN SEBAGAI PENGHALANG

Harapan adalah sesuatu yang penting, karena ia mampu membuat masa sekarang menjadi lebih mudah untuk ditempuh. Jika kita percaya bahwa esok akan lebih baik, kita dapat menghadapi kesulitan hari ini. Tapi itulah hal terbaik yang bisa dilakukan oleh harapan – untuk membuat kesulitan menjadi lebih ringan. Ketika saya memikirkan dengan mendalam sifat dasar dari harapan, saya melihat sesuatu yang tragis. Karena kita terikat dengan harapan kita di hari esok, kita tidak menfokuskan kekuatan dan kemampuan kita di masa sekarang. Kita menggunakan harapan untuk menyakini bahwa sesuatu yang baik akan terjadi di masa depan, bahwa kita akan sampai pada kedamaian atau surga. Harapan menjadi sejenis halangan. Jika anda dapat menghindarkan diri terhadap harapan, anda dapat membawa diri anda sepenuhnya untuk masa sekarang dan menemukan kegembiraan yang selalu ada di sana.

Pencerahan, kedamaian dan kebahagiaan tidak akan dianugerahi oleh orang lain. Sumber air itu berada di dalam diri kita, dan jika kita menggali cukup dalam di masa sekarang, maka air itu akan mengalir ke permukaan. Kita harus kembali ke masa sekarang agar menjadi benar-benar hidup. Ketika kita melatih pernafasan dengan kesadaran, kita berlatih untuk kembali pada masa sekarang di masa segalanya sedang terjadi.

Peradaban Barat sangat menitikberatkan pada gagasan tentang harapan yang mengorbankan masa sekarang. Harapan adalah sesuatu untuk masa depan. Ia tidak mampu membantu kita untuk menemukan kebahagiaan, kedamaian atau pencerahan di masa sekarang. Banyak agama yang berdasarkan pada harapan, dan ajaran untuk menghindari diri dari sikap mengharapkan sesuatu di masa depan ini mungkin akan menciptakan reaksi penolakan yang hebat. Tapi kejutan ini mungkin dapat membawa sesuatu yang penting. Saya tidak bermaksud bahwa anda tidak boleh untuk memiliki harapan, tetapi harapan saja tidak cukup. Harapan dapat menjadi sebuah rintangan untuk anda, dan jika anda menghabiskan energi untuk berharap, anda tidak akan mampu membawa diri anda sepenuhnya kepada masa sekarang. Jika anda mengerahkan kembali energi itu menjadi sebuah kesadaran akan apa yang sedang terjadi di sat ini, anda akan mampu membuat sebuah terobosan dan menemukan kebahagiaan dan kedamaian tepat di masa sekarang, di dalam diri anda dan segala sesuatu yang berada di sekeliling anda.

AJ. Muste, seorang pemimpin gerakan perdamaian Amerika yang hidup di pertengahan abad ke duapuluh yang telah banyak memberikan inspirasi kepada jutaan orang pernah mengatakan, ” Tidak ada jalan menuju kedamaian, kedamaian itu adalah jalan.” Hal ini berarti bahwa kita dapat menyadari kedamaian tepat di saat sekarang dengan pandangan, senyuman, perkataan dan aksi kita. Gerakan perdamaian bukanlah sebuah alat. Setiap langkah yang kita lakukan harus mengandung kedamaian. Setiap langkah kita seharusnya adalah kebahagiaan. Jika kita bertekad, kita mampu melakukannya. Kita tidak membutuhkan masa depan. Kita dapat tersenyum dan relax. Segala yang kita inginkan berada di masa sekarang.



Information From

Tidak ada komentar: